Rabu, 09 Januari 2013

"ARTI KEBAHAGIAAN"


☆ ☆ ☆ ☆ ☆☆ ☆ ☆ ☆☆
╭⌒⌒╮╭⌒╮~╭⌒╮
╱◥█◣ ☆ ☆
︱田︱ ╬╬╬╬╬╬

Seorang Direktur Bank yang kaya-raya, punya segala-galanya, tetapi merasa hidupnya tidak bahagia.

Seorang teman lalu mengajak Direktur untuk ikut kesebuah panti asuhan di Jakarta agar hatinya bahagia & tenteram. Sang direktur menurut.

Namun setelah selesai acara, hati Direktur masih belum bahagia. Ia bergumam, "Kamu bohong, katanya kalau main kesini, hati bisa bahagia."

Dia pun pulang, melangkah kearah mobilnya dengan lesu. Tetapi baru saja kakinya melangkah ke dekat pintu panti asuhan, tiba-tiba seorang anak perempuan kecil menarik tangannya.

"Oom mau pulang ya . . .?"

"Iya," jawab sang direktur sambil tersenyum.

"Oom..boleh gak Nanda minta sesuatu ke Oom?" Tanya anak kecil yang bernama Nanda itu.

"Boleh.."

"Tapi..saya takut gak boleh sama Oom."

Sang direktur tersenyum. Ia orang kaya, apa yang tidak bisa dibelinya? Apalagi untuk anak yatim piatu yang manis ini, pastilah permintaannya akan dipenuhi.

"Memangnya Nanda mau minta apa?" tanya sang direktur sambil memegang bahu Nanda.

"Oom.. Nanda minta.. Nanda pengen manggil Ayah ke Oom, boleh?"

Sang direktur kaget. Tenggorokannya terasa tersumbat. Sebuah permintaan yang tidak pernah diduganya.

Ternyata bukan boneka yang diminta Nanda, bukan juga uang, hanya sebuah sebutan 'ayah'.

Tanpa terasa hatinya bergetar.

"Boleh, Nanda boleh panggil ayah ke Om"

"Makasih.. ayah. Kapan, ayah datang lagi? Nanda boleh minta lagi ke ayah?"

"Boleh, sayang, Nanda mau minta apa?"

"Nanda minta, kalo ayah datang lagi kesini, bawa foto ayah ya. Nanda mau simpan di kamar Nanda. Jadi kalo Nanda kangen sama ayah, Nanda bisa liat foto ayah"

Sang direktur mengangguk dengan berlinang air mata sang direktur memeluk Nanda & berkata, "Besok ayah datang lagi
kesini dan akan membawa Foto ayah, & ayah akan sering kesini, ketemu sama Nanda."

Hati sang direktur sangat BAHAGIA. Ya, ia bahagia sekarang.

Ternyata bahagia itu bukan saat kita bisa memiliki segalanya, melainkan saat kita bisa memBERI apa yang KITA MILIKI untuk orang lain, meski hanya sebuah ungkapan CINTA.

"Bagi dunia kau hanya
seseorang, tapi bagi seseorang kau adalah
DUNIA-nya".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar