MUJIZAT ITU NYATA

* 1 Tawarikh 16:12,

Ingatlah perbuatan-perbuatan ajaib yang dilakukan-Nya, mujizat-mujizat-Nya dan penghukuman-penghukuman yang diucapkan-Nya, 

Penyanyi Jacqlien Cellose pernah beberapa kali divonis mati oleh dokter. Dia pernah hamil di luar kandungan sehingga membahayakan keselamatan jiwanya. Dia pernah juga terkena kanker payudara dan ketika dia dioperasi pun dokter sudah angkat tangan. Pernah pula dia terkena penyakit syaraf yang mengharuskan dia minum obat seumur hidup, jika tidak dia akan mati. Tapi puji Tuhan, dia tetap hidup hingga sekarang oleh karena imannya kepada Tuhan tidak pernah pudar dan imannya yang besar itu sanggup mendatangkan mujizat kesembuhan dalam hidupnya.

Raja Hizkia pun pernah sakit dan divonis mati oleh Tuhan sendiri melalui perantaraan nabi Yesaya. Ketika raja Hizkia mendengar hal tersebut, dia tidak menerima begitu saja tetapi dia langsung datang dan berdoa kepada Tuhan. Tuhan pun mengabulkan doanya sehingga dia menerima mujizat kesembuhan bahkan usianya pun ditambah oleh Tuhan sebanyak lima belas tahun lagi. Bukan itu saja, raja Hizkia pun mendapatkan bonus yaitu dia dilepaskan dari raja Asyur yang sedang berperang dengan Israel pada waktu itu.

Teman, mujizat Tuhan itu selalu terjadi dulu, sekarang, dan sampai selama-lamanya. Pasti setiap kita ingin mengalami mujizat Tuhan. Tapi tahukah bahwa mujizat Tuhan itu datang ketika masalah itu ada? Tidak akan ada yang namanya mujizat tanpa didahului masalah. Karena itu, ketika masalah datang maka tetaplah beriman kepada Tuhan karena Dia mempunyai banyak cara untuk melepaskan kita dari berbagai macam masalah yang ada.

Jadi, saat kita tidak mengalami masalah, kita sedang mengalami kebaikan Tuhan dan saat kita sedang mengalami masalah, kita juga sedang mengalami kebaikan Tuhan karena saat itulah mujizatnya dinyatakan. Bukankah Tuhan senantiasa turut bekerja dalam segala perkara untuk mendatangkan kebaikan bagi kita semua?

"Ketika kita berjalan bersama Tuhan, mujizat akan terus kita alami."

TUHAN YESUS MEMBERKATI!