Minggu, 24 Maret 2013

Setelah Sukses… Berartikah Saya?

Anda pernah mendengar kisah Rick Waren, penulis buku: “The
purpose driven life” yang terkenal
itu? Dalam wawancara yang
dilakukan oleh Paul Bradshaw,
Rick Waren mengemukakan
tentang tujuan hidupnya, apa yang
ia dan istrinya dapatkan dalam
menghadapi penyakit kanker yang
diderita istrinya sampai kepada
ketenaran yang didapatkannya
karena buku yang ditulisnya
terjual 20 juta copy.

Tetapi lebih dari pada pengalaman hidupnya,
komitmen hidupnya pun sangat luar biasa. Ia mengatakan, walaupun dia mendapatkan banyak uang dari penjualan bukunya, ia dan keluarganya tidak
akan merubah gaya hidup mereka.

Anda bisa membayangkan, 20 juta
copy terjual! Ia bukan saja
menjadi tenar tapi juga kaya
mendadak.. Saya teringat akan
John Wesley yang pernah berkata,
“Penghasilan bertambah tidak seharusnya pengeluaran bertambah, tetapi pemberian yang
meningkat”. Dan sepanjang hidupnya ia telah memberikan
sekitar 30 juta poundsterling yang dihasilkan selama hidupnya!

Kita sering mendengar orang
berkata bahwa hidup sekarang ini
susah, segala sesuatu serba mahal, belum lagi gaji tidak kunjung naik!

Dizaman yang susah begini, pernahkah Anda menanyakan kepada diri Anda sendiri, bagaimana jika Anda tiba-tiba
mendapat suatu keuntungan besar dan menjadi “Orang Kaya Baru”. Apa yang akan Anda lakukan?

Saya pernah menyaksikan infotainment di televisi, beberapa artis yang kaya mendadak karena ketenaran dirinya ataupun ketenaran pasangannya, langsung mengubah gaya hidup mereka. Mungkin Anda juga akan mengubah gaya hidup Anda; pindah ke perumahan elite,membeli mobil baru, dlsb. Impian
sudah menjadi kenyataan!

Anda ingin tahu apa yang
dilakukan Rick Waren dengan
kekayaannya? Rick dan istrinya,
Kay Waren, menyumbangkan 90%
dari penghasilan mereka kepada 3
yayasan; “Acts of mercy”, yang
melayani mereka yang menderita
AIDS, “equipping the church”,
yang melatih pemimpin-pemimpin
gereja dinegara berkembang dan
“The Global Piece Fund”, yang
membantu mereka yang miskin,
yang sakit dan yang buta huruf.

Rick juga berhenti menerima gaji dari gereja tempat dia melayani atas keinginannya sendiri. Kemudian dia juga menghitung kembali semua gaji yang telah dia terima selama 24 tahun terakhir sejak dia memasuki gereja dan mengambalikanya.
“Melayani Tuhan tanpa memungut bayaran”, katanya.

Tentu saja, Anda tidak harus menjadi kaya dahulu untuk melakukan apa yang Rick Ware
lakukan. Lihatlah saudara-saudara seiman Anda di gereja Anda, mereka membutuhkan perhatian
Anda, mereka butuh doa Anda.

Jika Anda tidak mempunyai
kekayaan untuk diberikan,
mengapa tidak memberikan waktu
Anda?

Mari kita “melayani Tuhan tanpa memungut bayaran” dengan segala kekuatan yang ada pada kita, uang kita yang tidak
seberapa, waktu yang semua
orang sama banyaknya, yaitu 24
jam. Kita mungkin tidak memiliki
kekayaan sebesar Rick Waren, tapi kita bisa memiliki iman seperti
Rick Waren. Marilah kita melayani
Dia, Si Pemberi Hidup!

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar