*Mazmur 37:20,
Sesungguhnya, orang-orang fasik akan binasa; musuh TUHAN seperti
keindahan padang rumput: mereka habis lenyap, habis lenyap bagaikan
asap.
Sering kali di dalam diri orang percaya berkecambuk suatu pertanyaan, “Mengapa orang jahat lebih bahagia?”
Yang mencuri makin mewah.
Yang berzinah santai-santai saja.
Yang berbuat jahat terhadap sesama, hidupnya begitu bahagia.
Dimanakah keadilan di dunia ini…???
Banyak orang percaya merasa bahwa Allah sudah memperlakukan mereka
secara tidak adil. Orang-orang jahat dengan mudahnya selalu bisa membuat
orang percaya hidup dalam penderitaan. Benarkah demikian…???
Pemazmur juga mengalami pergumulan yang sama. Namun dalam Mazmur pasal
37 yang kita baca hari ini, terlihat jelas bahwa Allah memegang kontrol
atas hidup ini. Allah tetap memperhatikan keluh kesah umatNya dan di
dalam keagungan kasih setiaNya, Allah menjawab kita.
Bagaimana
bentuk jawaban Allah? Dengan mengajak kita melihat kepada kefanaan orang
fasik. Ketika mereka meninggal, maka Allah akan menghakimi mereka. Ini
adalah hal yang pasti, tidak mungkin bisa di elahkan oleh siapapun.
Jika Allah masih memberikan “Kebahagiaan” kepada orang fasik, maka itu
adalah kesempatan mereka untuk bertobat (Roma.2:4). Mari kita menguji
hidup kita di hadapan Allah: sudahkah kita menyesal atas dosa-dosa kita
dan berbalik kepadaNya…???
Kebahagiaan orang fasik fana TETAPI kebahagiaan orang benar kekal. Amin.
Tuhan Yesus Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar