*1 Tawarikh 16:34,
Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
*Mazmur 9:2,
Aku mau bersyukur kepada TUHAN dengan segenap hatiku, aku mau menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib.
Tidak semua orang mampu mensyukuri apa yang mereka miliki. Betapa
sering kita bersungut-sungut dan mempersalahkan Tuhan ketika doa-doa
kita belum dikabulkan atau ketika kita tidak menerima sesuai yang kita minta.
Bagaimanapun keadaannya, Tuhan mengingatkan kita untuk mengucap syukur
senantiasa di dalam segala perkara karena itulah yang dikehendaki Tuhan.
Mengucap syukur dalam segala perkara berarti tidak hanya mengucap
syukur dalam situasi-situasi yang menyenangkan saja, melainkan dalam
setiap situasi, baik dalam keadaan senang maupun dalam keadaan susah.
Mengapa? Seperti yang Tuhan janjikan bahwa Ia tidak akan pernah
meninggalkan kita dan Ia turut bekerja dalam segala sesuatu untuk
mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia.
Ada
kalanya Tuhan mengizinkan kita untuk mengalami situasi-situasi yang
sangat tidak memungkinkan untuk mengucap syukur, tetapi sebenarnya kita
akan selalu menemukan alasan untuk tetap mengucap syukur kepada Allah.
Saya pernah membaca kalimat, “Jika engkau tidak memiliki apa yang
engkau inginkan, mengucap syukurlah untuk sesuatu yang tidak engkau
inginkan namun engkau memilikinya.”
Lihatlah betapa banyak
pemberian di dalam hidup kita yang mungkin tidak pernah kita minta atau
bahkan tidak kita inginkan, tetapi Tuhan mengaruniakannya.
Kalau kita selalu membandingkan diri dengan orang lain, maka kita tidak
akan sanggup bersyukur bahkan untuk perkara-perkara besar sekalipun.
Orang-orang yang menyadari bahwa mereka telah menerima banyak yang baik
dari Tuhan dan meyakini bahwa kasih setia Tuhan tidak pernah berubah
sekalipun sekeliling mereka berubah, merekalah yang dapat senantiasa
mengucap syukur.
Daripada bersungut-sungut dan menyesali diri, lebih baik bersyukur karena ada kekuatan di dalam pengucapan syukur.
Pernahkah kita merasakan bahwa semakin kita mengucap syukur, semakin
kita merasa lega dan semakin kita bersungut-sungut semakin terasa berat
beban kita?
Hari ini bagaimanapun keadaan Anda, kuatkanlah hati
Anda untuk mengucap syukur kepada Tuhan dan percayalah kepadaNya dengan
segenap hati.
Kita mengucap syukur bukan agar hati Tuhan
senang lalu Ia memberkati dan memberikan jalan keluar bagi kita, tetapi
karena sudah sepatutnya kita mengucap syukur kepadaNya karena Ia setia
dan baik.
Untuk membawa kita pada rencana agungNya, mungkin
saja Allah memakai cara-cara yang tidak kita inginkan. Ketika kita
menilai itu dari sudut pandang kita yang penuh keterbatasan, kita akan
bersungut-sungtu dan tidak bersyukur. Tetapi cobalah memandang segala
sesuatunya dari sudut pandang Allah, maka kita akan dimampukan untuk
mengucap syukur dalam segala perkara.
Ucapan syukur memampukan kita bertahan menghadapi suatu keadaan.
Tuhan Yesus Memberkati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar