*Yeremia 17:7,
Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN
Tepat dua minggu setelah terperangkap dalam tambang emas sedalam 1000
meter, dua penambang Australia, Brant Webb, 37, dan Todd Russell, 34,
berhasil diselamatkan.
Menyambut keberhasilan itu, lonceng gereja Uniting di Beaconsfield dibunyikan. Lonceng itu terakhir kali dibunyikan tahun 1945 untuk mengakhiri Perang Dunia II.
Bersama dengan dentang lonceng tersebut, kedua penanbang itu langsung
berlari memeluk istrinya masing-masing, yang terus berharap cemas selama
mereka terperangkap di tambang itu.
Berjaket kulit dengan helm
seragam penambang, kedua orang itu tampak sehat. Selama proses
evakuasi, jutaan pasang mata menyaksikan baik di lokasi maupun lewat
tayangan TV. Sekjen Serikat Pekerja Australia, Bill Shorten, berkata,
"Ini perjuangan untuk lolos yang luar biasa."
Dokter menyatakan
kondisi Russel dan Webb sangat baik. "Kondisi mereka sangat menajubkan.
Mereka benar-benar penambang yang kuat," Kata dr.Stephen Ayre dari RS
Launceston.
Russel dan Webb terperangkap selama 14 hari di
tambang itu akibat longsoran batu. Mereka selamat karena terlindung
kurungan baja yang melindungi mereka ketika bekerja.
Selama lima hari pertama mereka makan satu batang sereal yang di bagi dua dan minum dari rembesan air tanah.
Melalui kamera pendeteksi panas yang menangkap suhu tubuh manusia,
mereka diketahui masih hidup. Esoknya, tim penyelamat langsung membuat
lubang kecil untuk menyalurkan suplai makanan dan air. Dari pipa sempit
itu, Russel dan Webb berkomunikasi dengan tim medis. Mereka juga
dikirimi iPods, matras tiup, telur dan sandwich sampai akhirnya mereka
berhasil diselamatkan.
Kisah perjuangan bertahan hidup dan penyelamatan kedua penambang itu menarik minat sejumlah stasiun televisi dan media massa.
Mereka berlomba mendapatkan wawancara eksklusif dengan Russel dan Webb.
Dan mereka menawarkan AUD 250 ribu (sekitar 13,5 milyar) untuk tulisan
di majalah, televisi dan buku dan bahkan kontrak film. (Jawa Pos
10/5/06)
Dua minggu terkurung dalam tambang sedalam 1000 meter
tanpa persediaan makanan dan air yang cukup, dan tanpa kepastian apakah
keberadaan mereka diketahui orang lain atau tidak, sungguh-sungguh masa
yang sulit. Namun Russel dan Webb bisa bertahan dalam keadaan yang serba
tidak pasti sampai akhirnya berhasil diselamatkan.
Hal ini
tidak terlepas dari keinginan dan harapan mereka untuk tetap bertahan
hidup. Dengan bekal itu mereka sanggup melewati masa-masa yang sulit.
Keinginan dan harapan untuk tetap berharap hidup terbukti merupakan
sumber kekuatan yang luar biasa untuk menghadapi masa-masa yang sulit.
Dan sumber pengharapan kita yang tidak pernah mengecewakan adalah di
dalam Tuhan Yesus Kristus.
Jika kita berharap pada manusia kita
sering kali mengalami kekecewaan kemampuan, kemauan dan waktu manusia
terbatas. Namun jika kita berharap pada Tuhan, kita tidak akan pernah
kecewa. Ia selalu bersedia menolong kita di tengah-tengah kesulitan.
Tuhan memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar